Konsep Perancangan Rumah Hemat Energi
Penghematan
energi atau konservasi energi adalah tindakan mengurangi jumlah penggunaan
energi. Penghematan energi dapat dicapai dengan penggunaan energi secaraefisien
dimana manfaat yang sama diperoleh dengan menggunakan energi lebih sedikit,
ataupun dengan mengurangi konsumsi dan kegiatan yang menggunakan energi.
Penghematan energi dapat menyebabkan berkurangnya biaya, serta meningkatnya
nilai lingkungan, keamanan negara, keamanan pribadi, serta kenyamanan.
Organisasi-organisasi serta perseorangan dapat menghemat biaya dengan melakukan
penghematan energi, sedangkan pengguna komersial dan industri dapat
meningkatkan efisiensi dan keuntungan dengan melakukan penghemaan energi.
Konsep ini adalah konsep Rumah Hemat Energi mampu menekan
penggunaan listrik secara signifikan dengan kenyamanan yang jauh lebih baik.
Penataan kawasan pun manjadi rapi, indah dan asri.
Konsep hemat energi diterapkan pada:
1. Pencahayaan,
2. Penghawaan,
3. Material,
4. Pemanfaatan
lahan hijau, dan
5. Gaya hidup
hemat.
Pencahayaan
Menggunakan cahaya matahari dapat menghemat energi
listrik dari lampu yang digunakan di siang hari. Pencahayaan alami bisa
diperoleh melalui pencahayaan samping yaitu dari jendela, dan pencahayaan atas
yang berasal dari lubang atap. Selain itu, dengan mengurangi sekat
ruangan dapat membuat cahaya yang masuk ke dalam rumah
lebih maksimal.
Penghawaan
Konsep ventilasi alami yang baik
dalam rumah tinggal sangat membantu mengurangi pemakaian energi listrik karena
mengurangi penggunaan AC ataupun kipas angin. Setiap ruangan sebaikanya
disediakan ventilasi udara, sehingga sirkulasi udara dapat berjalan dengan
baik. Sebuah ruangan seharusnya mendapatkan udara segar setiap saat, agar
kondisi ruangannya tidak pengap dan berbau.
Material Ramah Lingkungan
Bahan bangunan yang digunakan harus tepat, efisien, dan
ramah lingkungan. Memilih bahan baku lokal atau dari pabrik terdekat berarti
menghemat transportasi dan mengurangi karbon emisi dari kendaraan. Bahan material yang dipilih adalah bahan
pengganti kayu, seperti kusen alumunium. Karena semakin banyak bukaan maka
semakin banyak pula kusen yang digunakan, apabila menggunakan kusen kayu maka
akan semakin banyak pula kayu yang dibutuhkan. Semakin banyak kayu yang
ditebang. Tak perlu risau, bingung, dan galau jika ingin menampilkan kesan
minimais, klasik atau apapun itu yang biasanya ditonjolkan dengan bahan-bahan
kayu karena kini sudah banyak produk-produk material yang memiliki motif
menyerupai kayu. Selain itu, tidak ada salahnya, memanfaatkan material bekas
atau sisa bahan renovasi, misalnya genteng bekas, kayu atau bambu bekas
perancah, kusen lama.
Vertical garden
adalah konsep taman tegak, yaitu elemen taman lainnya
yang diatur sedemikian rupa dalam sebuah bidang tegak.
Gaya Hidup Hemat
Hemat Air
Salah satu cara penghematan air yang diterapkan adalah
mengganti bak mandi atau bathtub dengan shower, untuk menghemat air.
Hemat Listrik
Cara penghematan
listrik dapat dilihat dari penerapan pencahayaan dan penghawaan alami, yaitu
dengan memaksimalkan bukaan. Selain itu cara lain adalah memilih alat-alat
elektronik yang hemat energi.
Tahapan Perancangan
Menentukan
Konsep Alur Pikir
Alur
pikir merupakan tahapan pertama untuk eciptakan sebuah desain bangunan. Dengan
kata lain merupakan dasar desain.
Analisa
Data Fisik Dan Non Fisik
Dalam tahap ini dianalisis data fisik yaitu penghuni dan
site, serta data non fisik yaitu keruangan.
Program
ruang
Progam ruang mengatur kebutuhan ruang yang
menentukan jumlah ruang yang dibutuhkan, besaran ruang yang terdiri dari ukuran
ruang dan furnitur yang digunakan, persyaratan ruang, serta sirkulasi ruang.
Zonning
Zonning yaitu menganalisisan zona-zona site
berdasarkan klimatologi, kebisingan, pencapaian, dan view.
Desain
Desain akan tercipta dari konsep, analisa
data fisik dan non fisik, program ruang, serta zoning
SUMBER
adacyntya.blogspot.co.id/2015/05/konsep-dan-tahapan-perancangan-rumah.html
https://dhpratiwi08.wordpress.com/2014/11/14/bangunan-hemat-energi/
SUMBER
adacyntya.blogspot.co.id/2015/05/konsep-dan-tahapan-perancangan-rumah.html
https://dhpratiwi08.wordpress.com/2014/11/14/bangunan-hemat-energi/